HKTI Jateng Bantu Benih Padi Varietas Unggul M70D dan Pupuk kepada Petani Polaman Mijen Semarang

0
300
Ketua Perempuan Tani HKTI Jateng, Nur Faisah didampingi Lurah Polaman Hadi Priyanto mengawali penanaman benih padi M70D.
sumber berita : https://www.suaramerdeka.com/semarang-raya/hkti-jateng-bantu-benih-padi

suaramerdeka.com – Perempuan Tani Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jateng memberikan bantuan benih padi varietas unggul M70D dan pupuk.

Bantuan tersebut diberikan kepada kelompok tani Restu Bumi di Kelurahan Polaman, Mijen, Semarang. Varietas pagi yang diberikan kepada kelompok tani Polaman ini memiliki sejumlah unggulan. Diantaranya masa tanam yang singkat, hemat air, lebih tahan tahan terhadap hama penyakit serta efisien dalam tenaga kerja.

“Varietas M70D ini merupakan hasil riset dari DPP HKTI, jika biasanya masa tanam sampai panen membutuhkan waktu 120 hari, dengan varietas ini panen dapat dilakukan dalam masa 70 hari,” kata Ketua Perempuan Tani HKTI Jateng, Nur Faisah.

Bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kota Semarang serta kelompo tani setempat, lahan seluas seribu meter persegi tersebut dijadikan proyek percontohan untuk wilayah Jateng. Dikatakan Nur Faisah, program bantuan benih padi M70D ini merupakan amanat dari Ketua Umum HKTI Jenderal TNI (Purn) Moeldoko.

“Ini kan pilot project, nanti jika berjalan lancar, HKTI akan menambahkan jumlah bantuan benih serupa untuk lahan yang lebih luas lagi,” ucapnya.

Adapun metode tanam sendiri, dijelaskannya menggunakan metode semi organik. Menggabungkan penggunaan dua jenis pupuk yang berbeda yakni organik dan anorganik.

Pihaknya berharap, program ini dapat membantu para petani mendapatkan hasil panen padi terbaik. Sekaligus mampu meningkatkan taraf hidup para petani khususnya di Jateng.

Serangan Hama

Lurah Polaman Hadi Priyanto berharap program ini terus berlanjut dengan kuatitas dan kualitas yang lebih besar lagi mengingat sangat membantu petani di wilayahnya.

“Mudah-mudahan nanti dari awal demplot ini dengan bantuan dari PPL Dinas Pertanian, benih M70D ini dapat panen maksimal sehingga nanti pas panen raya di hari ke 70, dari HKTI Pusat bisa rawuh ke sini,” kata Hadi.

Disinggung kendala yang ada, Hadi mengaku serangan hama menjadi hal yang kerap mengganggu. “Saat ini kami juga terus membenahi sistem irigasi di wilayah kami,” imbuhnya.

Selain memberikan bantuan benih padi, dalam kesempatan tersebut Perempuan HKTI Jawa Tengah juga menyerahkan puluhan paket sembako kepada sejumlah petani. Secara simbolis bantuan sembako dilakukan oleh Camat Mijen Didik Dwi Hartono.

Dalam sambutannya, Didik Dwi Hartono berpesan kepada para petani untuk benar-benar merawat benih hasil bantuan tersebut sehingga dapat membuahkan hasil maksimal.

“Bantuan bibit ini agar dirawat dan dikelola dengan baik. Tunjukan ini harus berhasil hingga panen raya dengan hasil yang memuaskan,” ucap Didik. ***

Leave a reply

five × two =